Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) menyelenggarakan kegiatan Seminar Series Kajian Kebijakan Publik (KKP) 5.0 dan Diseminasi KKP 4.0 pada Selasa, 28 Mei 2024 di Fakultas Ekonomi dan Bisnis UPN ”Veteran” Jawa Timur. Kegiatan tersebut yang merupakan salah satu rangkaian kegiatan Road to Kongres ISEI XXII dihadiri sekitar 150 peserta baik dari perwakilan akademisi (A), maupun pelaku usaha (Business/B) dan Pemerintah (Government/G). Seminar series ISEI ini diselenggarakan untuk mendapatkan masukan dalam penyusunan Buku KKP 5.0. Seminar series pertama dengan tema ”Model Hilirisasi untuk Indonesia” diawali di Surabaya dan akan dilanjutkan di tiga kota lainnya yaitu Makassar, Medan, dan Yogyakarta. Seminar tersebut dibuka dengan sambutan oleh Rektor UPN ”Veteran” Jawa Timur (Prof. Akhmad Fauzi) dan Ketua ISEI Cabang Surabaya sekaligus Koordinator Wilayah Jawa Timur (Dr. Soni Harsono).
Pada sesi keynote speech oleh Kepala Departemen Statistik Bank Indonesia yang juga merupakan Pengurus Bidang II PP ISEI (Reza Anglingkusumo, PhD) disampaikan tentang perkembangan ekonomi baik global maupun domestik. Perekonomian Indonesia diperkirakan terus membaik serta pentingnya peran hilirisasi untuk mendorong kebangkitan ekonomi. Hilirisasi, utamanya di sektor pangan, dapat memberikan dampak positif pada sektor tenaga kerja serta peningkatan value added pada produk pertanian yang dihasilkan. Pada kesempatan tersebut juga disampaikan harapan untuk mendapatkan masukan dalam penyusunan buku KKP 5.0. Selanjutnya, acara diseminasi Buku KKP 4.0 dimulai dengan pemutaran video Buku KKP 4.0 danpenyerahan buku KKP 4.0 secara simbolis oleh Bapak Reza Anglingkusumo kepada narasumber Seminar Series, yaitu Deputi Bidang Ekonomi Bappenas (Amalia Adininggar Widyasanti, PhD),Guru Besar UPN ”Veteran” Jawa Timur (Prof. Teguh Sudarto), dan Wakil Kepala Badan Pemberdayaan Ekonomi dan UMKM KADIN Indonesia (Yugi Prayanto), serta Rektor UPN ”Veteran” Jawa Timur. Kemudian dilanjutkan dengan pemaparan buku KKP 4.0 oleh Deputi Direktur Bank Indonesia Institute (Donni Fajar Anugrah, PhD). Secara singkat, buku KKP 4.0 memiliki 6 (enam) bab yang mencerminkan kondisi perkembangan ekonomi dan memberikan rekomendasi kebijakan untuk mendorong kebangkitan ekonomi dengan penekanan pada hilirisasi, digitalisasi dan ekonomi berkelanjutan.
Narasumber pertama, Ibu Amalia Adininggar Widyasanti, memaparkan tema Mencapai Visi Indonesia Emas 2045 yang menekankan pentingnya hilirisasi yang merupakan bagian dari industrialisasi dalam mendorong perekonomian Indonesia, sekaligus sebagai upaya penguatan fondasi ekonomi pada Tahapan Transformasi Ekonomi Indonesia. Sebagaimana visi Indonesia Emas 2045, Indonesia perlu memanfaatkan bonus demografi Indonesia sebagai syarat untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi. Adapun narasumber kedua, Bapak Prof. Teguh Sudarto menyampaikan tema Pembangunan Sektor Pangan yang menekankan perlunya penguatan hilirisasi pangan secara terintegrasi. Sektor pertanian sebagai salah satu sektor pertumbuhan ekonomi di Indonesia memiliki peluang besar untuk membantu mendorong peningkatan pertumbuhan ekonomi ke depan. Peluang tersebut dapat dilakukan melalui penciptaan inovasi dan teknologi dan peningkatan efisiensi proses pertanian, sehingga meningkatkan kualitas produk pertanian yang dihasilkan. Pembicara terakhir, Bapak Yugi Prayanto memaparkan tema Strategi Pembangunan Indonesia melalui Industrialisasi/Hilirisasi yang menjabarkan berbagai tantangan dan usulan solusi terkait hilirisasi di Indonesia. Strategi hilirisasi yang direkomendasikan pada diskusi sebagai bentuk mendukung model hilirisasi untuk Indonesia, yaitu penyelarasan dan harmonisasi regulasi, sistem logistik pangan yang baik, kemudahan skema pendanaan untuk produksi dan pengolahan, serta memperpendek jalur distribusi dari produsen hingga sampai ke tangan konsumen. Selanjutnya, acara diakhiri dengan diskusi yang dipandu oleh Bapak Donni Fajar Anugrah selaku moderator. Secara keseluruhan, diskusi berjalan dengan sangat baik dan memeroleh beberapa masukan penting untuk memperkaya penulisan Buku KKP 5.0.