Dalam beberapa tahun terakhir, perekonomian global dan domestik telah menghadapi berbagai tantangan yang kompleks dan dinamis. Fenomena seperti economic decoupling akibat ketegangan geopolitik global, perubahan iklim yang semakin nyata, serta pesatnya perkembangan teknologi telah mempengaruhi lanskap ekonomi secara signifikan. Di tengah kondisi ini, Indonesia dihadapkan pada tantangan untuk menjaga stabilitas ekonomi dan keuangan, terutama dalam menghadapi tekanan eksternal seperti volatilitas nilai tukar, inflasi global, dan ketidakpastian pasar keuangan.
Di tingkat domestik, Indonesia perlu memperkuat sektor pangan dengan mendorongnketahanan pangan dan melakukan diversifikasi sumber daya untuk menguranginketergantungan impor serta meningkatkan nilai tambah industri dalam negeri.nTransformasi digital menjadi salah satu fokus utama untuk meningkatkan efisiensi danndaya saing nasional, meskipun masih terdapat tantangan dalam pemerataan akses dan infrastruktur digital.
ISEI (Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia) sebagai lembaga profesi ekonom tertua di Indonesia wajib berperan strategis dan menjadi mitra kerja Pemerintah dalam mendorong kemajuan ekonomi nasional dengan mendukung upaya hilirisasi sumber daya alam, peningkatan kualitas sumber daya manusia, dan penguatan kerjasama dalam negeri serta internasional. Sinergi dan kolaborasi antara pusat dan daerah, serta antara akademisi, bisnis, dan pemerintah, menjadi kunci dalam mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan pencapaian tujuan strategis.
Dengan demikian, melalui strategi yang terintegrasi dan kolaboratif, diharapkan Indonesia dapat mencapai pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan berkelanjutan, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan.
Prof. Dr. Hermanto Siregar
Ketua Bidang V PP ISEI