Kajian Terapan Tahun 2022
RINGKASAN EKSEKUTIF
ISEI Index menunjukan adanya persepsi positif terhadap perekonomian nasional di Sem II 2022 vs Sem I 2023. Namun demikian, telah terjadi penurunan persepsi perekonomian masa depan (3 bulan kedepan).
Jika pada Sem II 2022 responden mempunyai ekspektasi perbaikan aktivitas perekonomian, hasil survey pada Sem I 2023 menunjukan bahwa responden melihat perekonomian akan menjadi lebih buruk dalam 3 (tiga) bulan kedepan.
Survey Sem II 2022: Kondisi ekonomi nasional dipersepsikan cukup baik dan memiliki potensi membaik dalam 3 (tiga) bulan kedepan.
Survey Sem I 2023: ISEI Index menunjukan masih adanya persepsi positif terhadap perekonomian nasional. Namun, terdapat pemburukan dari persepsi perekonomian nasional 3 (tiga) bulan kedepan.
INDEKSASI :
Nilai:
< 100 = Lebih Buruk | 100 = Sama Saja | >100 = Lebih Baik
Responden melihat bahwa kondisi ekonomi nasional Sem I – 2023 masih cukup baik (Index masih >100) walaupun memiliki potensi untuk memburuk dalam 3 (tiga) bulan kedepan.
Pada survey terkini, walaupun persepsi responden terhadap perekonomian menunjukan pemburukan, persepsi tingkat pengangguran dan tingkat inflasi masih positif (Index berada >100) untuk persepsi 3 bulan kedepan.
Nilai: < 100 = Lebih Buruk | 100 = Sama Saja | >100 = Lebih Baik
Kenaikan suku bunga kredit menjadi risiko terbesar dalam perekonomian baik pada survey di Sem II 2022 maupun di Sem I 2023. Risiko “Kenaikan suku bunga kredit” ini relatif sejalan dengan masih tingginya volatilitas pasar keuangan global dan tekanan pengetatan sektor moneter seiring peningkatan aktivitas ekonomi dan permintaan kredit.
Tantangan Ekonomi Nasional Sem II 2022 |
|
---|---|
Kondisi Saat Ini | Prediksi 3 Bulan Ke Depan |
|
|
Tantangan Ekonomi Nasional Sem I 2023 |
|
---|---|
Kondisi Saat Ini | Prediksi 3 Bulan Ke Depan |
|
|